Nyantai ah...

Nyantai ah...
Depan kantor Pemerintah Malaysia 'Putra Jaya" Kuala Lumpur"

30 Juli 2009

Silabus KTSP SD/MI

Silabus KTSP SD / MI
Posted on july 30, 2009 by cak us
DOWNLOAD SILABUS, KTSP. RPP SD / MI
Silabus Pembelajaran TematikKelas 1 , Kelas 2 , Kelas 3 Update
PKn ( Pendidikan Kewarganegraan )Kelas 1 , Kelas 2 , Kelas 3 , Kelas 4 , Kelas 5 , Kelas 6 Update
PAI ( Pendidikan Agama Islam)Kelas 1, Kelas 2 , Kelas 3 , Kelas 4, Kelas 5 , Kelas 6 Update
KTSP RPP SD IPSKelas 1 , Kelas 2 , Kelas 3 , Kelas 4 , Kelas 5 , Kelas 6 , Silabus Kelas 1,2,3 Update
KTSP, RPP, Silabus Bahasa InggrisKelas 1 , Kelas 2 , Kelas 3 , Kelas 4 , Kelas 5 , Kelas 6 Update
Pendidikan Jasmani Olah Raga dan KesehatanKelas 1 , Kelas 2 , Kelas 3 , Kelas 4 , Kelas 5 , Kelas 6 Update
Bina Bahasa Indonesia Kelas 1 s/d 6 Silabus , RPP Update
SAINS Kelas 1 , Kelas 2 , Kelas 3 , Kelas 4 , Kelas 5 , Kelas 6 Update
MANDARIN Kelas 1 , Kelas 2 , Kelas 3 , Kelas 4 , Kelas 5 , Kelas 6
Bahasa Sunda Kelas 1 , Kelas 2, Kelas 3 ,Kelas 4 , Kelas 5 ,Kelas 6
Bahasa Jawa Kelas 1 , Kelas 2, Kelas 3 ,Kelas 4 , Kelas 5 ,Kelas 6
DIarsipkan di bawah: Silabus KTSP SD / MI Ditandai: , ,

29 Juli 2009

Sepuluh Langkah Menyambut Ramadan



SEGALA Puji bagi Allah yang mempunyai dunia alam jagad raya ini dan memberikan anugerah kepada hamba-hamba-Nya yang beriman dengan adanya musim kebaikan untuk melipatgandakan pahala dan menghapus kesalahan serta dosa kepada mereka. Salawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Nabi kita, Muhammad SAW, dan para sahabat, keluarga serta pengikutnya kita sampai akhir zaman yang selalu menjadi manusia yang beriman dan bertakwa dalam menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.1. Berdoalah agar Allah SWT. memberikan kesempatan kepada kita untuk bertemu dengan bulan Ramadan dalam keadaan sehat wal afiat. Dengan keadaan sehat, kita bisa melaksanakan ibadah secara maksimal di bulan itu, baik puasa, salat, tilawah, dan zikir. Dari Anas bin Malik r.a. berkata, bahwa Rasulullah SAW. apabila masuk bulan Rajab selalu berdoa, "Allahuma bariklana fii rajab wa sya'ban, wa balighna ramadan".Artinya, ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan Sya'ban; dan sampaikan kami ke bulan Ramadan. (HR. Ahmad dan Tabrani)Para salafush-shalih selalu memohon kepada Allah agar diberikan karunia bulan Ramadan; dan berdoa agar Allah menerima amal mereka. Bila telah masuk awal Ramadhan, mereka berdoa kepada Allah, "Allahu akbar, allahuma ahillahu alaina bil amni wal iman was salamah wal islam wat taufik lima tuhibbuhu wa tardha".Artinya, ya Allah, karuniakan kepada kami pada bulan ini keamanan, keimanan, keselamatan, dan keislaman, dan berikan kepada kami taufik agar mampu melakukan amalan yang engkau cintai dan ridhai.2. Bersyukurlah dan puji Allah atas karunia Ramadan yang kembali diberikan kepada kita. Al-Imam Nawawi dalam kitab Adzkar-nya berkata, "Dianjurkan bagi setiap orang yang mendapatkan kebaikan dan diangkat dari dirinya keburukan untuk bersujud kepada Allah sebagai tanda syukur; dan memuji Allah dengan pujian yang sesuai dengan keagungannya". Dan di antara nikmat terbesar yang diberikan Allah kepada seorang hamba adalah ketika dia diberikan kemampuan untuk melakukan ibadah dan ketaatan. Maka, ketika Ramadan telah tiba dan kita dalam kondisi sehat wal afiat, kita harus bersyukur dengan memuji Allah sebagai bentuk syukur.3. Bergembiralah dengan kedatangan bulan Ramadan. Rasulullah SAW selalu memberikan kabar gembira kepada para sahabat setiap kali datang bulan Ramadan, "Telah datang kepada kalian bulan Ramadan, bulan yang penuh berkah. Allah telah mewajibkan kepada kalian untuk berpuasa. Pada bulan itu Allah membuka pintu-pintu surga dan menutup pintu-pintu neraka". (HR. Ahmad).Salafush-shalih sangat memperhatikan bulan Ramadan. Mereka sangat gembira dengan kedatangannya. Tidak ada kegembiraan yang paling besar selain kedatangan bulan Ramadan karena bulan itu bulan penuh kebaikan dan turunnya rahmat.4. Rancanglah agenda kegiatan untuk mendapatkan manfaat sebesar mungkin dari bulan Ramadan. Ramadan sangat singkat. Karena itu, isi setiap detiknya dengan amalan yang berharga, yang bisa membersihkan diri, dan mendekatkan diri kepada Allah.5. Bertekadlah mengisi waktu-waktu Ramadan dengan ketaatan. Barang siapa jujur kepada Allah, maka Allah akan membantunya dalam melaksanakan agenda-agendanya dan memudahnya melaksanakan aktivitas-aktivitas kebaikan. "Tetapi jikalau mereka benar terhadap Allah, niscaya yang demikian itu lebih baik bagi mereka". [Q.S. Muhamad (47): 21]6. Pelajarilah hukum-hukum semua amalan ibadah di bulan Ramadan. Wajib bagi setiap mukmin beribadah dengan dilandasi ilmu. Kita wajib mengetahui ilmu dan hukum berpuasa sebelum Ramadan datang agar puasa kita benar dan diterima oleh Allah. "Tanyakanlah kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada mengetahui," begitu kata Allah di Al-Qur'an surah Al-Anbiyaa' ayat 7.7. Sambut Ramadan dengan tekad meninggalkan dosa dan kebiasaan buruk. Bertaubatlah secara benar dari segala dosa dan kesalahan. Ramadan adalah bulan taubat. "Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman, supaya kamu beruntung".[Q.S. An-Nur (24): 31]8. Siapkan jiwa dan ruhiyah kita dengan bacaan yang mendukung proses tadzkiyatun-nafs. Hadiri majelis ilmu yang membahas tentang keutamaan, hukum, dan hikmah puasa. Sehingga secara mental kita siap untuk melaksanakan ketaatan pada bulan Ramadan.9. Siapkan diri untuk berdakwah di bulan Ramadhan dengan:- Buat catatan kecil untuk kultum tarawih serta ba'da salat Subuh dan Lohor. - Membagikan buku saku atau selebaran yang berisi nasihat dan keutamaan puasa.10. Sambutlah Ramadan dengan membuka lembaran baru yang bersih. Kepada Allah, dengan taubatan nashuha. Kepada Rasulullah saw., dengan melanjutkan risalah dakwahnya dan menjalankan sunnah-sunnahnya. Kepada orang tua, istri-anak, dan karib kerabat, dengan mempererat hubungan silaturrahmi. Kepada masyarakat, dengan menjadi orang yang paling bermanfaat bagi mereka. Sebab, manusia yang paling baik adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain. (*)* Dibuat oleh Ustadz H. Jefri Al Bukhoriwww.ujecentre.com

Bebaskan Hidup dari rasa Iri dan Cemburu


Bebaskan Hidup dari Rasa Iri dan Cemburu
Ketika Annabelle berada di sebuah coffee shop hotel berbintang menunggu kliennya datang, tiba-tiba lewatlah Tanya, teman kuliahnya bersama anak balitanya yang lucu. Benar-benar pemandangan yang membuat Rita disergap rasa iri....Dengan wajahnya yang cantik, tubuh yang indah plus baju, tas dan sepatunya keluaran brand dari Itali yang terkenal, apalagi yang kurang dalam hidupnya?
Sejak kita kecil, tanpa kita sadari kita sudah 'tercemplung' ke dalam dunia yang penuh persaingan. Entah itu dalam memperebutkan juara kelas di sekolah, mendapatkan pujian dari guru di sekolah dan masih banyak situasi dan kondisi lainnya.
Persaingan seringkali menjadi motivator yang baik untuk melecut kita berbuat yang terbaik. Namun mestilah disadari bahwa kita akan memiliki kesempatan untuk menjadi yang terbaik di bidang yang benar-benar kita kuasai. Tidaklah sehat apabila Anda ingin 'memenangkan' setiap 'kompetisi' karena jika ekspektasi itu muncul, tak jarang Anda akan diliputi oleh rasa kecewa karena sikap Anda sendiri yang tidak realistis. Akibat lainnya, Anda pun akan diselimuti oleh rasa iri dan cemburu yang berlebihan...
Persaingan atau ketidakmampuan yang menyebabkan rasa iri atau cemburu tidaklah sehat jika dibiarkan berlama-lama. Berhati-hatilah, perasaan negatif ini berpotensi menurunkan kepercayaan diri dan menimbulkan rasa stres yang berkepanjangan. Jika Anda belum bisa menghilangkan perasaan cemburu atau iri ini, belajarlah untuk mengontrolnya terlebih dulu
Berikut 3 langkah penting menurut Martha Beck, pengarang buku Finding Your Own North Star, untuk Anda lakukan:
Ceritakan Kegagalan Anda
Buatlah janji bertemu dengan teman-teman dekat Anda. Manfaatkan momen itu untuk saling menceritakan pengalaman dan kegagalan yyang masih belum bisa Anda atasi. Mintalah pendapat mereka mengenai apa yang terbaik dilakukan agar Anda bisa merasa lebih baik. Sharing has the power to heal...
Beri Pujian pada 'Saingan' Anda
Dalam persaingan, hal terakhir yang tidak ingin anda lakukan adalah memuji si saingan apalagi memberikannya semangat. Tapi apabila Anda memberanikan diri untuk melakukannya, Anda akan terkejut melihat reaksinya. Seringkali si saingan malah memberikan reaksi yang menyenangkan, dan bukan tak mungkin Anda bisa berteman baik dengannya dan belajar banyak darinya untuk mendulang sukses!
Daftar 5 Hal Terbaik..
Menurut Dan Baker PhD pengarang buku What Happy People Know, buatlah daftar 5 hal terbaik. Buat secara detail seperti 5 hal terbaik yang pernah Anda lihat, yang pernah dilakukan orang kepada anda, moment terbaik yang pernah Anda alami, dan masih banyak lagi. Coba Anda rasakan kembali bagaimana perasaan anda saat itu. Suatu perasaan yang menyenangkan bukan ?
Ketika Anda sudah menyadari apa sebenarnya yang membuat perasaan iri dan cemburu cemburu itu muncul, akuilah. Selanjutnya, fokuskan diri pada hal tersebut dan cobalah untuk mengontrolnya sehingga tidak berlanjut lebih buruk lagi. You can do it!

Mengatasi anak malas belajar



MENGATASI ANAK MALAS BELAJAR
Anak Malas belajar sudah menjadi salah satu keluhan umum para orang tua. Kasus yang biasa terjadi adalah anak lebih suka bermain dari pada belajar. Anak usia sekolah tentunya perlu untuk belajar, antara lain berupa mengulang kembali pelajaran yang sudah diberikan di sekolah, mengerjakan pekerjaan rumah (PR) ataupun mempelajari hal-hal lain di luar pelajaran sekolah.
Malasmalas dijabarkan sebagai tidak mau berbuat sesuatu, segan, tak suka, tak bernafsu. Malas belajar berarti tidak mau, enggan, tak suka, tak bernafsu untuk belajar (Muhammad Ali, Kamus Bahasa Indonesia)Jika anak-anak tidak suka belajar dan lebih suka bermain, itu berarti belajar dianggap sebagai kegiatan yang tidak menarik buat mereka, dan mungkin tanpa mereka sadari juga dianggap sebagai kegiatan yang tidak ada gunanya/untungnya karena bagi anak-anak tidak secara langsung dapat menikmati hasil belajar. Berbeda dengan kegiatan bermain, jelas-jelas kegiatan bermain menarik buat anak-anak, dan keuntungannya dapat mereka rasakan secara langsung (perasaan senang yang dialami ketika bermain adalah suatu keuntungan).
Sebab1. Faktor intrinsik (dalam diri anak sendiri)
a. Kurangnya waktu yang tersedia untuk bermain
b. Kelelahan dalam beraktivitas (misal terlalu banyak bermain/membantu orang tua)
c. Sedang sakit
d. Sedang sedih (bertengkar dengan teman sekolah, kehilangan barang kesayangan dll)
e. IQ/EQ anak

2. Faktor ekstrinsik
a. Sikap orang tua yang tidak memperhatikan anak dalam belajar atau sebaliknya (terlalu berlebihan memperhatikan).Banyak orangtua yang menuntut anak belajar hanya demi angka (nilai) dan bukan atas dasar kesadaran dan tanggung jawab anak selaku pelajar. Memaksakan anak untuk les ini itu. dsb.
b. sedang punya masalah di rumah (misalnya suasana di rumah sedang "kacau" karena ada adik baru).
c. Bermasalah di sekolah (tidak suka/phobia sekolah, sehingga apapun yang berhubungan dengan sekolah jadi enggan untuk dikerjakan).Termasuk dalam hal ini adalah guru dan teman sekolah.
d. Tidak mempunyai sarana yang menunjang blajar (misal tidak tersedianya ruang belajar khusus, meja belajar, buku penunjang , dan penerangan yang bagus.alat tulis, buku dll)
e. suasana rumah, misalnya rumah penuh dengan kegaduhan, keadaan rumah yang berantakan ataupun kondisi udara yang pengap. Selain itu tersedianya fasilitas permainan yang berlebihan di rumah juga dapat mengganggu minat belajar anak. Mulai dari radio tape yang menggunakan kaset, CD, VCD, atau komputer yang diprogram untuk sebuah permainan (games), seperti Game Boy, Game Watch maupun Play Stations.
Mengatasi Malas Belajar Anak
Mencari sebab musababnya anak menjadi malas adalah langkah pertama. Saran berikutnya antara lain sbb:
1. Menanamkan pengertian yang benar tentang seluk beluk belajar pada anak sejak dini.Terangkan dengan bahasa yang dimengerti anak. menumbuhkan inisiatif belajar mandiri pada anak, menanamkan kesadaran serta tanggung jawab selaku pelajar pada anak merupakan hal lain yang bermanfaat jangka panjang.
2. Berikan contoh "belajar" pada anak. Anak cenderung meniru perilaku orangtua. Ketika menyuruh dan mengawasi anak belajar, orangtua juga perlu untuk terlihat belajar (misalnya membaca buku-buku). Sesekali ayah-ibu perlu berdiskusi satu sama lain, mengenai topik-topik serius (suasana seperti anak sedang kerja kelompok dan diskusi dengan teman-teman, jadi anak melihat kalau orangtuanya juga belajar).
2. Berikan insentif jika anak belajar. Insentif yang dapat diberikan ke anak tidak selalu harus berupa materi, tapi bisa juga berupa penghargaan dan perhatian. Pujilah anak saat ia mau belajar tanpa mesti disuruh
3. Sering mengajukan pertanyaan tentang hal-hal yang diajarkan di sekolah pada anak (bukan dalam keadaan mengetes anak, tapi misalnya sembari mengisi tts atau ikut menjawab kuis ). Jika anak bisa menjawab, puji dia dengan menyebut kepintarannya sebagai hasil belajar. Kalau anak tidak bisa, tunjukkan rasa kecewa dan mengatakan "Yah Ade nggak bisa jawab, nggak bisa bantu Mama deh. Ade, di buku pelajarannya ada nggak sih jawabannya? Kita lihat yuk sama-sama". Dengan cara ini, anak sekaligus akan merasa dipercaya dan dihargai oleh orangtua, karena orangtua mau meminta bantuannya.
4. mengajarkan kepada anak pelajaran-pelajaran dengan metode tertentu yang sesuai dengan kemampuan anak.Misalnya active learning atau learning by doing, atau learning through playing, sehingga anak merasakan bahwa belajar adalah sesuatu yang menyenangkan.
5. Komunikasi. Hendaklah ortu membuka diri , berkomunikasi dengan anaknya guna memperoleh secara langsung informasi yang tepat mengenai dirinya. Carilah situasi dan kondisi yang tepat untuk dapat berkomunikasi secara terbuka dengannya. Setelah itu ajaklah anak untuk mengungkapkan penyebab ia malas belajar. Pergunakan setiap suasana yang santai seperti saat membantu ibu di dapur, berjalan-jalan atau sambil bermain, tidak harus formal yang membuat anak tidak bisa membuka permasalahan dirinya.
6. Menciptakan disiplin. jadikan belajar sebagai rutinitas yang pasti.
7. Menegakkan kedisiplinan. Setelah point 6, Menegakkan kedisiplinan harus dilakukan bilamana anak mulai meninggalkan rutinitas yang telah disepakati. Bilamana anak melakukan pelanggaran sedapat mungkin hindari sanksi yang bersifat fisik (menjewer, menyentil, mencubit, atau memukul). gunakanlah konsekuensi-konsekuensi logis yang dapat diterima oleh akal pikiran anak.
8. Pilih waktu belajar terbaik untuk anak, ketika anak merasa segar. Mungkin sehabis mandi sore. Anak juga bisa diajak bersama-sama menentukan kapan waktu belajarnya.
9. Kenali pola kemampuan dan perkembangan anak kemudian susunlah suatu jadwal belajar yang sesuai.dalam hal ini IQ, EQ, kemampuan konsentrasi ,daya serap dll.
10. Menciptakan suasana belajar yang baik dan nyaman. Setidaknya orangtua memenuhi kebutuhan sarana belajar, memberikan perhatian dengan cara mengarahkan dan mendampingi anak saat belajar. Sebagai selingan orangtua dapat pula memberikan permainan-permainan yang mendidik agar suasana belajar tidak tegang dan tetap menarik perhatian.
11. Menghibur dan memberikan solusi yang baik dan bijaksana pada anak. Dalam hal ini jika anak sakit/sedih.
Beberapa hal yang tidak kalah pentingnya dalam menyikapi anak yang sedang dilanda malas belajar adalah
1. Orangtua harus menyadari sisi positif sang anak. Galilah sisi positif anak agar anak menyadari dirinya sendiri untuk mengatasi masalahnya,. Pernah nggak sih kamu menghadapi PR yang sangat sulit, tapi akhirnya bisa mengatasinya? Ajak anak untuk mengingat ingat, dan kemudian bercerita. Begitu anak mengingat momen itu, gali lebih jauh. PR apa itu, apa saja kesulitannya, bagaimana dia mengatasinya, dan seterusnya. Anak akhirnya tersadar bahwa dia bisa mengatasi kesulitan-kesulitannya itu, karena dia memiliki sisi positif tertentu. Sisi itu bergantung dari sang anak. Bisa saja karena kesabaran, keuletan, usaha dia untuk bertanya kepada teman, dan sebagainya. Perkuat keyakinan anak, atau sadarkan anak. Misalnya dengan mengatakan: Nah, kamu pernah mengalami hal yang seperti ini, dan berarti kamu bisa mengatasinya
2. Gunakan imajinasi anak. Orangtua membantu anak membayangkan, apa yang dia inginkan untuk masa depannya. Baik dalam waktu panjang atau pendek. Pancing anak untuk membayangkan sesuatu yang menyenangkan jika dia berhasil mengerjakan PR-nya dengan baik., kira-kira apa ya komentar dari guru? Minta dia menggambarkan imajinasinya dengan jelas, apa jadinya jika PR-nya bagus. Mulai dari bagaimana senyum sang guru, komentarnya, dan sebagainya.
3. Mengarahkan anak untuk berteman dan "hidup" dalam lingkungan yang baik dan mendukung.
4. Tidak terfokus bahwa belajar hanya berkutat pada buku non fiksi. Gunakan segala hal yang baik yang mampu membuat anak "belajar"tentang segala sesuatu, termasuk permainannya karena dunia bermain adalah dunia anak-anak Pilih dan arahkan permainannya sehingga anak bisa berkembang.
5. Memberikan bekal nilai-nilai religius pada anak. Inilah faktor yang sangat penting ,disamping doa orang tua akan anak-anaknya. Apalagi di jaman yang berkembang dengan pesatnya. Tak mungkin orang tua memberikan pengawasan secara kasat mata terus menerus. Juga kemajuan teknologi. Satu hal yang menjadi jawabnya adalah: beragama dengan baik dan benar.


Semoga artikel ini dapat membantu orang tua dalam mengatasi anaknya yang malas belajar.Walloohu A`lam
sumberhttp://www.e-psikologi.com/anak/060502.htmhttp://www.keluargabahagia.com/artikel.php?act=detail&id=13keajaibankecil.wordpress.com

Sukses adalah keberhasilan yang anda capai di dalam menggunakan talenta-talenta yang telah Allah berikan kepada Anda

Cara Cepat Meredan Letupan Emosi







Cara Cepat Meredam Letupan Emosi
Luapan emosi dan rasa marah kadang membuat kita merasa gundah dan gusar berkepanjangan. Keadaan yang tidak nyaman ini hanya dapat diatasi jika saja kita tahu cara untuk meredam letupan emosi dengan cepat, sehingga kita dapat segera lepas dari situasi ini. Tunda dulu bantuan profesional untuk mengatasinya, dan cobalah tips berikut:5 detikKetika darah Anda naik karena emosi, segera kepalkan kedua telapak tangan saat mengambil napas dan buka kepalan tersebut saat menghembuskan napas.
10 detikTarik napas sambil mengangkat bahu Anda tinggi-tinggi dan tahan. Turunkan bahu perlahan saat menghembuskan napas. Saat menurunkan bahu rasakan bahwa Anda melepas semua beban yang ada di pundak Anda.30 detikKombinasikan gerakan kepala ke kanan dan ke kiri untuk merilekskan otot pada tungkai leher. Lakukan gerakan mudah ini saat Anda merasa kesal dan emosi.
45 detikDuduklah di kursi, pejamkan mata dan tempelkan telapak kaki di lantai. Bayangkan Andalah yang mengatur seluruh hidup Anda, kemudian katakan "Stop!" sambil menghentakkan kaki Anda, yang Artinya Anda harus segera menghentikan kemarahan sekarang juga. Kemudian ambil napas dalam dan hembuskan
60 detikIngatlah 25 kata-kata positif yang mendeskiripsikan diri Anda. Misalnya setia, tolerasi, supel, murah hati, tidak mudah marah, rendah hati dan lain sebagainya. Tuliskan kata-kata tersebut di selembar kertas dan tempelkan di tempat yang mudah Anda lihat. Di kantor, Anda bisa menempelkannya di soft board depan meja kerja, sementara di rumah tempelkan cermin meja rias Anda. Bila Anda sedang emosi, lihat kembali kertas tersebut untuk mengingatkan bahwa diri Anda sangat berharga.

Tetap Tenang Saat Stres
Saat akan melakukan presentasi, Anda pasti 'diserang' rasa gugup atau panik. Kemudian akan ada seseorang yang menasehati Anda agar tetap tenang. Jawaban yang keluar dari mulut Anda pasti, "tidak mungkin!".
Kondisi tersebut bisa dimaklumi. Pasalnya, memang sangat tidak mudah untuk bersikap tenang saat menghadapi situasi genting. Tapi sebenarnya, hal ini bisa dilakukan. Anda hanya perlu mengubah pola pikir "tidak mungkin" menjadi "mungkin". Lebih jelasnya, cara-cara sederhana berikut akan membantu Anda:
Jangan pakai baju merah!
Jika Anda ingin menarik perhatian saat di pesta, memakai busana berwarna merah sangat tepat. Tapi, jika Anda akan memimpin rapat atau melakukan presentasi, pilihlah busana yang warnanya membantu Anda meredakan kecemasan, seperti; biru muda. Riset menunjukkan, warna biru dapat membuat pusat sistem saraf tubuh relaks karena temperatur tubuh turun. Selain itu menurunkan denyut jantung dan menimbulkan perasaan relaks pada orang yang melihat warna tersebut.
Hitung Mundur
Seperti aktivitas counting sheep yang dilakukan seseorang yang mengalami sulit tidur. Hitungan mundur bisa dilakukan untuk mengalihkan pikiran dari hal-hal yang membuat Anda panik.
Kudapan pereda stres
Ternyata makan jeruk 15 menit sebelum acara yang membuat Anda tegang, akan menenangkan. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C seperti jeruk sebelum menghadapi situasi menegangkan, memiliki kadar tekanan darah lebih rendah dibanding mereka yang tidak mengonsumsi vitamin C.
Breakfast is a must
Sebuah penelitian yang telah dilakukan di Inggris mengungkapkan bahwa orang-orang yang selalu sarapan cornflakes atau sereal yang telah diperkaya nutrisi lengkap, merasa lebih bersemangat dan tidak mudah stres dibanding mereka yang melewatkan sarapan
Atasi Stres Dengan Mengurangi Beban Pikiran Pertama Anda membaca judul mungkin Anda akan berpikir: mana mungkin? Impossible! Sebagai seorang warga negara, anggota masyarakat, perempuan bekerja sekaligus istri dan ibu, rasanya tidak mungkin Anda tidak banyak pikiran, begitu pikir Anda. Well, sebenarnya bisa kok. Atasi stres bukan dari stres tapi bagaimana Anda menyikapi masalah-masalah penyebab stres. Winn Claybaugh, penulis buku Be Nice (Or Else!) juga seorang motivational speakers menurut Larry King, memberi tipnya.
Causes & Contributions
Sering kali, kita sebagai anggota masyarakat ingin bisa membantu lingkungan sekitar kita. Bahkan mungkin beberapa dari Anda ada yang aktif dalam kepengurusan RT/RW. Sayangnya sering kali secara tidak sadar keterlibatan Anda tersebut sering dibawa terlalu personal.
Contohnya: Anda gusar ketika tetangga sebelah tidak mengkategorikan sampah mereka menjadi sampah basah atau kering, seperti Anda. Atau Anda selalu menggerutu setiap kali melihat pemuda-pemuda penggangguran yang 'nongkrong' sambil bernyanyi-nyanyi, dan hal-hal seperti itu.
Anda memang memiliki tanggung jawab sebagai anggota masyarakat namun bukan berarti itu menjadi tugas Anda memikirkan itu semua. Anda akan kehilangan kesenangan dalam hidup jika semua masalah Anda risaukan.
”Emang Gue Pikirin”Pernah mendengar istilah prokem “So what githu lho?” atau “Emang gue pikirin?!” ‘kan? Nah, cobalah mengambil pesan ‘cuek’ yang disampaikan dalam kalimat tersebut.
Maksudnya ada banyak masalah yang sebenarnya tidak perlu menjadi isyu yang harus Anda pikirkan. Anda punya hak untuk menentukan masalah mana yang harus Anda pikirkan mana yang tidak, singkatnya masalah kecil tidak perlu menjadi besar. Jika Anda sudah bisa memiliki sikap 'let things go' , Anda akan lebih lepas dalam hidup dan mengurangi stres Anda. Jadi, lepaskan dan berlalulah...
Lalu, Bagaimana caranya sebuah masalah layak dipikirkan dan mana yang tidak?Seorang motivator speaker, Rita Davenport dari AS mengatakan ”Jika uang bisa mengatasinya, maka hal itu tidak menjadi masalah”.
Mengacu dari kalimat tersebut, cobalah tulis diatas kertas hal-hal yang membuat Anda cemas, tidak bisa tidur dan emosi. Lalu tanyakan pada Anda untuk setiap item : Apakah uang bisa membantu menyelesaikan masalah ini?” lalu tulis ”Ya atau Tidak” di kolom sebelahnya
Jika uang bisa mengatasinya, maka Anda bisa menyimpan tenaga dan pikiran Anda untuk masalah tersebut, dan lebih berkonsen pada kolom ’Tidak’. Jika Anda cukup konsisten dengan apa yang ditulis, maka Anda akan menikmati hidup yang lebih sehat tanpa stres.
Memaafkan Diri Sendiri
Terkadang stres bukan datang dari faktor luar, tapi dari dalam diri sendiri. Seperti ketika kita melakukan sebuah kesalahan dan merasa bersalah terus karenanya. Rasa bersalah yang terus menerus kita rasakan akan membuat diri kita selalu dihinggapi ketakutan. Takut berbuat kesalahan lagi dan kehilangan kepercayaan diri
Ketidakmampuan kita untuk memaafkan diri sendiri bisa menjadikan kita terhenti. Kita yang akan terus terbeban karena perasaan bersalah itu membuat kita sendiri tidak bisa maju dan melanjutkan hidup. Yang jelas, walaupun kita merasa bersalah, kita tidak perlu terus menerus menghukum diri sendiri. Dr. Phil McGraw, psikolog Amerika mengatakan bahwa kita punya pilihan: Kita bisa menjadi orang yang menyedihkan karena memikirkan rasa bersalah itu terus menerus, atau kita mengizinkan diri sendiri untuk sembuh dan mencoba menjadi pribadi yang lebih baik
Ada beberapa cara yang bisa diikuti untuk berdamai dengan diri sendiri :
Langkah Pertama: Bukalah hati dan pikiran Ketika sedang dihadapkan pada suatu pengalaman pahit, entah karena diri sendiri atau orang lain, pikiran dan hati kita akan tertutup untuk menghindari akan disakiti lagi.
Cobalah buka diri kita kembali dengan melihat apa yang sebenarnya terjadi dan yang kita alami. Katakan pada diri sendiri "Saya bersedia mempertimbangkan bahwa ada jalan lain untuk menghadapi masalah saya daripada menutup hati dan diri saya".
Langkah Kedua: Berikan pilihan kepada diri sendiri untuk kembali mencintai
Rasa bersalah adalah istilah yang kita berikan untuk menampung semua yang jelek dan negatif dari yang pernah kita lakukan. Satu cara yang cukup ampuh dan menghindari rasa bersalah berkepanjangan adalah penyangkalan. Jika anda terus membenci diri sendiri dan tidak bisa mencintai diri sendiri, maka kita tidak akan bisa menyembuhkan diri sendiri.
Langkah Ketiga: Hadapi rasa bersalah dan cobalah memahaminya
Kebanyakan orang beranggapan bahwa rasa bersalah kita adalah karena kita kehilangan orang yang kita kecewakan. Well,..bukan hak kita melarang dia. Dia sudah memaafkan kita, dan menghadapi rasa terlukanya dengan caranya sendiri. Kita pun juga begitu, jangan terus menyalahkan diri sendiri. Hadapi rasa bersalah dengan memahaminya. Memahami setiap konsekuensi dari apa yang telah kita lakukan dan hadapi itu
Langkah Keempat: Ijinkan diri sendiri untuk menyembuhkan diri
Rasa bersalah bukan berarti kita tidak layak untuk berubah. Memaafkan diri sendiri juga berarti kita berhak untuk tidak dihukum selamanya. Menghukum diri terus menerus bukan jalan keluar yang baik dan benar dan itu juga tidak akan mengubah kita menjadi pribadi yang lebih baik. Jika kita tetap menyimpan rasa bersalah, maka kita pun akan takut melakukan sesuatu untuk merubah diri ke arah yang lebih baik
Langkah Kelima: Buatlah suatu hubungan baru
Jika diri kita tidak sanggup memaafkan diri sendiri, berarti selama ini kita hanya mengharapkan sesuatu yang tidak nyata dengan kata "Kalau saja…" dan itu tidak akan pernah selesai. Kita harus terus melanjutkan hidup. Sekali kita memutuskan untuk terus, kita harus membina hubungan baru dengan diri sendiri
Menjadikan Rumah Tempat Paling Tentram
Jika saat ini Anda merasa stres, coba pikirkan baik-baik apa sebenarnya yang jadi penyebabnya. Urusan pekerjaan, keuangan atau mungkin percintaan? Apapun penyebabnya, sebaiknya pastikan rumah Anda menjadi suatu tempat yang nyaman dan menenteramkan suasana hati Anda walaupun tengah dilanda stres. Nah, pertanyaannya, sudah cukup nyamankah rumah Anda atau justru membuat tingkat stres Anda semakin tinggi? Berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan agar rumah menjadi penyejuk hati Anda:
Dekorasi Sesuai Keinginan AndaRumah sejatinya sebagai tempat seseorang menemukan kesejukan ketika memasukinya. Tatalah ruangan sesuai selera dan style Anda, toh Anda juga yang akan menikmatinya
Menempatkan Meja Kayu Tidak ada salahnya mengikuti Feng Shui untuk membuat rumah terasa nyaman. Menaruh meja kayu sebagai salah satu elemen interior bisa menunjang aliran energi chi yang ada, sehingga Anda betah di rumah. Kayu lunak bersifat yin seperti pinus menimbulkan perasaan rileks, sedangkan kayu keras seperti jati dan mahoni bersifat formal
Taruh Barang pada TempatnyaWaktu Anda akan terbuang sia-sia bila Anda punya kebiasaan tidak menaruh barang pada tempatnya. Selain selalu kesulitan mencari barang yang dibutuhkan, Anda juga harus selalu membersihkan tempat yang berantakan. Keduanya butuh waktu lebih yang sebenarnya bisa Anda gunakan untuk beristirahat. Hal ini juga bisa membuat stres bertambah karena kepentingan Anda terhambat, misalnya saja Anda terlambat membayar tagihan karena lupa dimana Anda menaruh kertas tagihan;
Enjoy your home...
Atasi 4 Hal Penyebab Stres!
Anda sulit makan, susah tidur dan segan beraktivitas? Itu artinya Anda menderita stress! Dan bila tidak segera diatasi, dipastikan Anda bisa langsung sakit!
Sebenarnya bila Anda tahu apa saja yang menjadi pemicu stress, Anda bisa dengan mudah mengatasinya. Simak penjelasan dibawah ini agar stress tidak mudah mendera Anda
Hubungan. Sebuah hubungan dapat membingungkan, dengan konflik-konflik yang nantinya akan menimbulkan stress sendiri. Dan ini bisa terjadi kapan saja. Stress dalam hubungan tidak selalu dengan pasangan Anda, tetapi juga keluarga. Masalah keluarga yang pelik akan memberikan beban pikiran yang bisa mempengaruhi hubungan kita dengan keluarga atau kepada orang lain
Keuangan. Seperti hubungan Anda, hal keuangan yang kurang adalah salah satu situasi stress yang selalu dialami hampir semua orang. Bisa terjadi kapan saja. Dari kebutuhan sehari-hari, sekolah anak, atau biaya kesehatan adalah sesuatu yang tidak bisa dipisahkan sehingga selalu ada dalam pikiran
Kebutuhan Fisik. Disini maksudnya adalah kebutuhan kita untuk memenuhi keinginan pribadi, yang nantinya akan terkait dengan kondisi keuangan
Kehidupan Profesional. Bagi mereka yang bekerja, pastinya stress di kantor akan selalu ada dan bisa datang kapan saja. Dikejar target, tuntutan klien, atau gagalnya sebuah proyek membuat kita merasa tertekan, dan bisa menuju depresi atau stress
Keempat hal tersebut adalah hal yang paling sering membuat kita stress. Jika stress sudah ada dipuncak, akan sangat sulit untuk menghentikannya. Supaya Anda dapat mengantipasi stress Anda itu, coba ikuti tip berikut!
Carilah Bantuan. Stress diawali karena ketika Anda mendapati masalah, Anda merasa tidak ada yang menolong. Maka carilah bantuan. Entah sahabat, keluarga, siapapun walaupun setidaknya hanya untuk mendengar keluh kesah Anda. Perasaan bahwa ada seseorang yang senantiasa mendengarkan keluhan dan problema Anda, akan membuat Anda merasa lebih baik dan kembali percaya diri
Merencanakan segala sesuatu. Hidup tanpa rencana buat Anda yang bekerja rasanya tidak mungkin. Jika Anda merasa stress karena salah satu rencana tidak berjalan lancar, jangan langsung putus semangat. Kembangkan lagi kemampuan Anda dengan membuat lebih dari satu rencana, untuk berjaga-jaga jika satu rencana gagal
Belajar untuk mengatakan TIDAK. Percaya atau tidak, orang lain pasti mengerti kalau Anda bukan superwoman yang bisa mengerjakan semuanya. Katakan IYA jika Anda memang ingin melakukannya atau TIDAK, jika Anda tidak bisa atau tidak sanggup. Sehingga tidak membuat Anda bertumpuk dengan segala pernasalahan yang akhirnya tidak bisa Anda tangani, dan Anda menjadi stress karenanya
Jangan melupakan kebiasaan baik. Stress biasanya akan memicu Anda menjadi lupa makan atau terlalu banyak makan. Ada juga yang melupakan rutinitas olahraga paginya. Jangan biarkan stress mempengaruhi kesehatan atau kebiasaan positif Anda. Tetaplah berolahraga atau makan seperti biasa. Dengan tubuh yang sehat, satu per satu masalah akan bisa terpecahkan
Berikan waktu untuk meditasi. Maksudnya adalah berikan sedikit waktu untuk Anda sendiri. Pergilah ketempat dimana Anda bisa diam, memusatkan pikiran tanpa diganggu orang lain. Kondisi batin atau jiwa yang tenang bisa membuat Anda dapat mengatasi stress Anda
Bantuan Profesional. Jika Anda merasa sudah melakukan itu semua dan masih merasa stress juga, konsultasikan kepada psikolog untuk membantu Anda
Mengatasi Insomnia Akibat Stres
Anda seringkali baru bisa tertidur setelah jam 1 atau jam 2 pagi? Kondisi ini biasa disebut insomnia, yaitu gangguan tidur. Penderita akan merasakan gejala-gejala seperti letih dan lelah sepanjang hari, secara terus menerus. Penderita akan mengalami kesulitan tidur atau selalu terbangun di tengah malam dan tidak dapat tidur kembali. Cemas dan stres berlebihan akibat beban pekerjaan disinyalir sebagai salah satu biang keladinya. Insomnia sebaiknya ditangani dengan baik agar tidak merembet seperti mengakibatkan terjadinya serangan jantung. Berikut cara mengatasinya
Minimalisasikan asupan kafein seperti teh atau kopi. Bila Anda ingin mengkonsumsinya, lakukanlah di pagi hari, atau paling lambat 4 jam sebelum tidur di malam hari. Kafein yang dikonsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur hanya akan menghambat datangnya rasa kantuk.
Melakukan ritual yang 'mendukung' sebelum tidur. Anda bisa memulainya dengan menuangkan minyak aromaterapi pada diffuser, mandi air hangat, menyetel lagu favorit atau melapisi tempat tidur dengan selimut yang nyaman.
Gunakan tempat tidur hanya untuk tidur. Bila Anda ingin membaca atau menonton tv sebaiknya lakukan di tempat lain sehingga saat Anda pergi ke tempat tidur, 'alarm' di tubuh Anda segera mengingatkan bahwa ini adalah waktu untuk tidur

Hindari melihat jam terus menerus saat saat menjelang tidur. Kebiasaan ini hanya akan membuat Anda merasa tertekan. Tempatkan jam yang tidak bisa dijangkau pandangan mata Anda, jadi ketika terbangun Anda tidak terganggu dengan waktu sehingga langsung tertidur kembali.
Lakukan olahraga ringan 3-4 jam sebelum tidur. Kualitas tidur Anda akan menjadi lebih baik jika Anda teratur berolahraga selama 30 menit setiap harinya. Namun olahraga yang dilakukan pagi atau siang hari tidak akan mempengaruhi kualitas tidur Anda
Usahakan tidur di waktu yang sama setiap harinya, termasuk di akhir pekan. Bila pola ini sudah terbentuk, alarm tubuh Anda dengan mudah akan 'mematuhinya'.
Atur cahaya lampu kamar menjadi remang-remang ketika Anda akan tidur. Gelap merangsang otak memproduksi melatonin yang membimbing mata untuk terpejam